Minggu, 09 Maret 2014

Implementasi BTree pada Secondary Storage

Sebelum membahas implementasi BTree pada secondary storage (baca : disk), lebih baik membahas sekilas apa itu BTree. BTree adalah Balanced Search Tree yang dibuat untuk bisa bekerja dengan baik pada disk atau secondary storage lainnya. BTree bisa dibilang hampir mirip dengan Red-Black Tree. Mereka sama-sama memiliki ketinggian O(lg n). Namun, perbedaan antara BTree dengan Red-Black Tree adalah BTree bisa meminimimalisir penggunaan operasi I/O, dan juga node pada BTree bisa memiliki banyak 'anak', dari 2 sampai ratusan, bahkan ribuan, tergantung pada karakteristik disk yang digunakan.

Sebuah disk pada komputer dibagi menjadi beberapa bagian yang disebut 'page'. Sebuah page biasanya berukuran 2^10 sampai 2^14 byte. Saat sistem operasi akan mengakses file tersebut, sistem akan mengecek pada memori utama (RAM) apakah file tersebut ada. Jika tidak ada, sistem harus mencari file tersebut pada disk, meng-copy file tersebut ke RAM, dan menuliskan ulang ke disk jika ada perubahan pada file tersebut.

Bagaimana mengoptimalkan kinerja pengkasesan file? Kinerja pengkasesan file dipengaruhi oleh membaca file di disk dan menulis file di disk. Untuk itu, perlu dioptimalkan kinerja dari membaca file di disk dan menulis file di disk dengan menggunakan struktur data BTree yang diimplementasikan pada RAM dan disk.

Dengan menggunakan branching factor yang lebih banyak pada suatu BTree, akan mengurangi ketinggian dan banyak akses yang digunakan untuk mencari key apapun. Misalkan diberikan sebuah BTree dengan 1001 branching factor dan tinggi 2, BTree tersebut bisa menampung lebih dari 10^9 key. Dengan menyimpan node root pada RAM secara permanen, kita dapat mengakses key manapun pada BTree ini dengan menggunakan maksimal hanya 2 kali pengaksesan disk.

Referensi : Cormen, Thomas H., dkk. 2009. Introduction to Algorithms. New York : The MIT Press.

Rabu, 13 November 2013

SEKURITAS DI WINDOWS 7 - GPEDIT

GPedit merupakan singkatan dari Group Policy Editor, digunakan untuk melihat, membuat, dan mengkonfigurasi group policy yang ada di Windows. Konfigurasi GPedit lebih mudah dari regedit, karena kita hanya perlu mengubah option objek menjadi Not Configure, Disable, atau Enable.

Ada 3 cara untuk mengakses GPedit :

  1. Klik start, ketikkan gpedit.msc pada search box, klik enter.
  2. Jalankan pada C:\Windows\System32\gpedit.msc.
  3. Ketik gpedit.msc pada command prompt, klik enter.

GPedit dibagi menjadi 2, yaitu Computer Configuration dan User Configuration. Masing – masing berisi setting mengenai Software, Windows, dan Administrative Templates.

Berikut ini adalah beberapa operasi yang bisa dilakukan dengan GPedit :

  1. Proteksi Akses Partisi (C:) pada My Computer
    Berguna untuk membatasi akses user pada disk.
    1. Pilih User Configuration\Administrative Templates\Windows Components\Windows Explorer. Pada sisi kanan, double click pada setting Prevent access to drives from My Computer.
    2. Pilih setting menjadi “Enabled”, pada Options bisa dipilih disk yang akan dibatasi aksesnya. Klik OK.
    3. Bila user mencoba untuk mengakses drive yang telah dilarang aksesnya, akan muncul pesan seperti ini :
  2. Menghilangkan menu Run pada menu Start
    1. Pilih User Configuration\Administrative Templates\Start Menu and Taskbar. Pada sisi kanan, double click pada Remove Run menu from Start Menu.
    2. Ubah option menjadi Enabled, klik OK.
  3. Proteksi Control Panel
    1. Pilih \User Configuration\Administrative Templates\Control Panel. Double click pada setting Prohibit access to control panel.
    2. Ubah setting menjadi Enabled. Klik OK.
    3. Pesan akan muncul jika ada yang mencoba untuk mengakses Control Panel.
  4. Proteksi Pengubahan Wallpaper
    1. Pilih \User Configuration\Administrative Templates\Control Panel\Personalization. Double click pada setting Prevent changing desktop background.
    2. Ubah setting menjadi Enabled. Klik OK.
    3. Lakukan pengecekan dengan klik kanan pada desktop, klik Personalize.
      Pada jendela Personalization, menu Desktop Background tidak bisa diakses sehingga wallpaper tidak bisa diubah.
  5. Proteksi Regedit Tools
    1. Pilih \User Configuration\Administrative Templates\System. Double click pada setting Prevent access to registry editing tools.
    2. Ubah setting menjadi Enabled. Klik OK.
    3. Pesan akan muncul jika user mencoba mengakses registry editor.
  6. Proteksi Command Prompt
    1. Pilih \User Configuration\Administrative Templates\System. Double click pada setting Prevent access to the command prompt.
    2. Ubah setting menjadi Enabled, klik OK.
    3. Tampilan setelah restriksi command prompt dilakukan.

Saran dan penjelasan dalam menggunakan settings pada GPedit :

  • User Configuration\Administrative Templates\Windows Component\Windows Explorer
    1. Removes the Folder Options menu item from the Tools Menu
      Masih diperlukan bagi pengguna komputer home. Untuk pengguna komputer public, lebih baik setting diubah ke Enabled.
    2. Remove File menu from Windows Explorer
      Untuk kemudahan dalam mengakses, lebih baik agar setting ini Disabled.
    3. Remove Search button from Windows Explorer
      Setting ini bisa diubah menjadi Enabled bila jarang menggunakan Search button.
    4. Remove Windows Explorer’s default context menu
      Bila item ini diubah menjadi Enabled, ketika user melakukan klik kanan tidak akan ada menu yang muncul.
    5. Remove CD Burning Features
      Berfungsi memberikan kompabilits secara penuh kepada software pihak ketiga untuk melakukan burn. Bila menggunakan CD/DVD Writer dengan software yang bukan merupakan bawaan dari Microsoft Windows, sebaiknya item ini diubah menjadi Enabled.
    6. Turn off caching of thumbnails pictures
      Berfungsi untuk mematikan fungsi cache setiap gambar yang tersimpan di komputer.Bila item ini diubah menjadi Enabled, kemungkinan kinerja komputer akan meningkat walau tidak banyak. Space HDD juga akan bertambah karena cache dari setiap gambar akan dihilangkan.
  • User Configuration\Administrative Templates\Start Menu and Taskbar
    1. Clear history of recently opened documents on exit
      Berfungsi untuk menghapus seluruh recent document yang dibuat di C:\Documents and Settings\[username]\Recent. Dengan diubahnya item ini menjadi Enabled, space bisa dihemat karena setiap log off semua files yang ada di recent documents akan dihapus secara otomatis.
    2. Lock the Taskbar
      Dengan diubahnya item ini menjadi Enabled, taskbar menjadi tidak bisa digeser. Direkomendasikan untuk user yang suka untuk drag and drop shortcut, supaya taskbar yang sudah tertata akan tejaga di tempatnya dan terhindar dari salah drag and drop.
    3. Remove frequent program list from the start menu
      Item ini ada baiknya untuk diubah menjadi Enabled sehingga list program yang sering digunakan akan hilang dari start menu. Dengan demikian loading start menu akan lebih cepat.
    4. Remove links and access to use Windows Update
      Bila tidak pernah menggunakan layanan Windows Update, item ini bisa diubah menjadi Enabled.
    5. Remove Documents/Music/Network/Pictures icon from Start Menu
      Berfungsi untuk menghilangkan shortcut ke My Documents, My Music, My Network Places, dan My Pictures dari Start Menu.
    6. Remove Pinned program lists from the Start Menu
      Berfungsi untuk menghilangkan daftar program yang ditempelkan pada start menu. Item ini bisa diubah menjadi Enabled jika daftar program sudah tidak diperlukan lagi.
  • User Configuration\Administrative Templates\Desktop
    1. Remove the Desktop CleanUp Wizard
      Ada baiknya untuk mengatur item ini untuk tetap menjadi Disabled untuk kerapihan desktop, karena Desktop CleanUp Wizard dapat mengindikasikan shortcut yang jarang digunakan dan mengumpulkannya dalam satu folder.
  • User Configuration\Administrative Templates\System
    1. Don’t display the Getting Started welcome screen at logon
      Berfungsi untuk menghilangkan welcome screen pada system sehingga waktu untuk menunggu welcome screen akan ditiadakan.
    2. Prevent access to the command prompt
      Jika item ini di enable, maka Anda tidak akan bisa menggunakan command prompt. Ada dua pilihan, Anda akan disable command prompt saja atau Anda juga akan disable script untuk membypass command prompt. Pilih yes jika Anda ingin men-disable seluruh fungsi dan command prompt, tetapi pilih no jika Anda ingin men-disable command prompt, tetapi Anda tetap bisa menjalankan script/batch.
    3. Prevent access to the registry editing tools
      Fungsinya jika item ini di enable, maka registry editor [regedit.exe] tidak akan bisa di jalankan. Ada dua pilihan yang bisa di ambil jika Anda memilih meng-enablekan item ini. Pilih yes jika Anda ingin mematikan fungsi regedit secara total, atau pilih no jika Anda masih membutuhkan registry tetapi GUI (Graphic User Interface) tetap terdisable.
    4. Turn off AutoPlay
      Sebaiknya fungsi ini dimatikan untuk mencegah virus yang sekarang memanfaatkan fungsi autoPlay di dalam sistem operasi Windows 7. Untuk mematikan fungsi ini, Anda tinggal memberikan permission enable.
    5. Windows Automatic Updates
      Jika Anda pengguna rumahan/tidak suka mendapatkan update langsung dan Microsoft Windows Update, maka Anda lebih baik mematikan fitur ini, karena walaupun kita tidak mempunyai koneksi internet, engine dan windows update akan tetap jalan sebagai background dan tetap menggunakan resource memory windows kita untuk menjalankannya. Jadi lebih baik, makan saja fitur mi dengan membenkan permission disable. Note: Jika Anda pengguna Windows Original, abaikan saja setting permission untuk item ini.

Selasa, 12 November 2013

SEKURITAS DI WINDOWS 7 - REGEDIT

Registry merupakan basis data yang mengandung informasi mengenai konfigurasi dari sistem, mulai dari konfigurasi software, hardware, hingga preferensi user, sedangkan regedit merupakan program yang berfungsi sebagai editor registry.

Perubahan pada regedit akan berpengaruh pada Windows setelah di restart atau log off.

  1. PC dengan sistem operasi Windows 7
  2. Cara menjalankan Registry Editor di Windows 7 sebagai berikut : Start Menu > Run > regedit > Lalu tekan enter.
  3. Didalam Registry Editor, pilih menu File > Export
  4. Setelah Export Registry File muncul, masukkan nama record ke bagian File Name, misalnya backup-registry dan sebagainya > tekan tombol Save.

Beberapa operasi yang bisa dilakukan dengan regedit :

  1. Mempercepat Update Registry
    • Tekan tombol Start > Log Off > Log Off.
  2. Mengganti Wallpaper
    • HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
    • Klik ganda pada wallpaper dan masukkan trail gambar yang diinginkan pada Value Data.
  3. Menyembunyikan Recycle Bin
    • HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Desktop/NameSpace
    • Hapus subkey {645FF040-5081-1O1B-9F08-00A4002F954E}.
    • Restart komputer untuk melihat hasilnya.
    • Untuk memunculkannya kembali, buat kembali kombinasi angka {645FF040-50811O1B-9F08- OOAAOO2F9S4E}.
  4. Menambah Isi Shortcut Menu Pada Recycle Bin
    • HKEY_CLASSES ROOT/CLSID/{645FF040-508 1-101B-9 F08-00AA002F954 E}/Shell Folder
    • Klik ganda Attributes dan ganti angka di Value Data dengan angka berikut:
      • 0000 50 01 00 twenty > Rename
      • 0000 60 01 00 twenty > Delete
      • 0000 70 01 00 twenty > Rename & Delete
      • 0000 41 01 00 twenty > Copy
      • 0000 42 01 00 twenty > Cut
      • 0000 43 01 00 twenty > Copy & Cut
      • 0000 44 01 00 twenty > Paste
      • 0000 45 01 00 twenty > Copy & Paste
      • 0000 46 01 00 twenty > Cut & Paste
      • 0000 47 01 00 twenty > Cut, Copy & Paste
  5. Menyembunyikan My Recent Documents
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Klik menu Edit> New> DWORD Value dan beri nama NoRecentDocsMenu.
    • Kemudian klik ganda pada DWORD Value tersebut, dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya.
  6. Menyembunyikan Menu Find
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoFind.
    • Kemudian klik ganda pada DWORD Value tersebut dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya.
  7. Menyembunyikan Help And Support
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buatlah sebuah DWORD Value baru - Menu Edit> New> DWORD Value, dan beri nama NoSMHelp.
    • Kemudian klik ganda pada NoSMHeIp dan isi dengan angka 1 pada Value Data.
  8. Menyembunyikan Menu Run
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoRun.
    • Klik ganda dan masukkan angka 1 sebagai Value Data.
    • Setelah di log off, bila kita menekan tombol windows+R akan muncul pesan seperti ini :
  9. Menyembunyikan Log Off
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Klik menu Edit > New > Binary Value dan beri nama NoLogOff.
    • KIik ganda pada NoLogOff dan masukkan angka 01 0000 00 pada bagian Value Data.
  10. Menyembunyikan Menu Turn Off Computer
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • KIik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoClose.
    • Klik ganda NoClose dan beri angka 1 pada Value Data.
  11. Menyembunyikan Ikon Printer & Faxes dan Start Menu
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
    • Cari worth bemama Start_ShowPrinters dan benkan angka 0 pada Value Data.
  12. Menyembunyikan Control Panel Dan Start Menu
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
    • Cari worth bemama Start_ShowControlPanel dan klik ganda pada bagian tersebut.
    • Masukkan angka 0 pada Value Data.
  13. Menyembunyikan Menu My Pictures Dan Start Menu
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
    • KIik ganda pada Start_ShowMyPics dan masukkan angka 0 pada bagian Value Data.
  14. Memunculkan Menu Administrative Tools
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
    • Klik ganda pada StartMenuAdminTools dan berikan angka I pada Value Data.
  15. Menghilangkan Username Pada Start Menu
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Pilih Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoUserNamelnStartMenu.
    • Klik ganda NoUserNamelnStartMenu dan masukkan angka I pada Value Data.
  16. Mencegah Perubahan Menu Start
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoChangeStartMenu.
    • Klik ganda NoChangeStartMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data.
  17. Menyembunyikan My Recent Documents
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
    • Klik ganda pada Start_ShowRecentDocs dan masukkan angka 0 pada Value Data.
  18. Menghapus Daftar Program Dalam Menu Run
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/RunMRU
    • Di jendela sebelah kanan, akan terlihat deretan software-software (ditandai secara alphabet a, b, c, d, dan seterusnya).
    • Untuk menghapusnya, cukup dengan memilih salah satu (atau semua) nama module yang ada dan tekan tombol Del.
    • Jika muncul jendela konfirmasi untuk penghapusan data, tekan Yes.
  19. Membersihkan Recent Documents
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoRecentDocsHistory.
    • Klik ganda pada NoRecentDocsHistory dan masukkan angka 1 pada bagian Value Data.
  20. Menghilangkan Info Tip Pada Ikon Folders Di Desktop
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
    • KIik ganda pada FolderContentslnfoTip dengan angka 0.
  21. Mengunci Taskbar
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Explorer/Advanced
    • Klik ganda pada TaskBarSizeMove dan masukkan angka 0 pada Value Data.
  22. Menonaktifkan Klik-kanan Pada Desktop
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoViewContextMenu.
    • Klik ganda pada NoViewContextMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data.
  23. Mengubah Waktu Delay Ketika Membuka Menu
    • HKEY_CURRENT_USER/ControlPanel/Desktop
    • Klik ganda pada MenuShowDelay dan ubah angka milidetik yang semula 400 menjadi angka lain. Semakin kecil semakin cepat.
  24. Menonaktifkan Peringatan Low Disk Space
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buatlah sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoLowDiskSpaceChecks.
    • Klik ganda NoLowDiskSpaceChecks dan masukkan angka 1 pada Value Data.
  25. Menonaktifkan Menu Properties My Computer
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoPropertiesMyComputer.
    • Klik ganda NoPropertiesMyComputer dan masukkan angka 1 pada Value Data.
    • HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/MicrosoftlWindows/CurrentVersion/Policies/Explorer
    • Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoPropertiesMyComputer.
    • KIik ganda NoPropentiesMyComputer dan masukkan angka 1 pada Value Data.
    • Jika pass Explorer tidak ada, buat yang baru dengan mengklik menu Edit > New > Key dan beri nama Explorer.
  26. Mengubah Tombol Kiri Menjadi Tombol Kanan Pada Mouse
    • HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Mouse
    • Klik ganda pada SwapMouseButtons dan beri angka 1 pada Value Data.
  27. Mengubah Gulungan Baris Pada Scroll Mouse
    • HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
    • Klik ganda WheelScrollLines masukkan angka yang diinginkan (sesuai dengan baris yang hendak digulung) pada Value Data.
  28. Menyembunyikan System Properties Pada Control Panel
    • HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/don’t load
    • Buatlah sebuah String Value baru dan beri nama sysdm.cpl.
    • KIik ganda sysdm.cpl dan masukkan submit Yes pada bagian Value Data.
  29. Menonaktifkan Display Properties
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Windows/CurrentVersion/Policies
    • Pada bagian subkey Policies, buat sebuah pass baru dengan cara Edit > New > Key dan beri nama System.
    • Kemudian di subkey System, buatlah sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoDispCPL.
    • Klik ganda NoDispCPL dan masukkan angka 1 pada Value Data.
  30. Teks Bergaris Bawah Pada Notepad
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Notepad
    • Klik ganda IfUnderline dan masukkan angka 1 pada Value Data.
    • Setelah di log off, buka notepad, teks akan tertulis dengan garis bawah seperti ini:
  31. Mode Word Wrap Pada Notepad
    • HKEY_CURRENT_USER/Software/Microsoft/Notepad
    • KIik ganda fWrap dan masukkan angka 1 pada Value Data.
  32. Mengubah Tombol Stop Menjadi Tombol Play Pada Windows Media Player
    • HKEY_LOCAL_MACHINE/Software/Microsoft/MediaPlayer/Objects/StopButton
    • KIik ganda onclick dan masukkan teks player.controls.play() pada Value Data.